Telematika berasal
dari bahasa Perancis “TELEMATIQUE” yang berarti bertemunya sistem jaringan
komunikasi dengan teknologi informasi. (Wikipedia
1)
Menurut Moedjiono (Deputi Telematika Departemen
Komunikasi dan Informatika (Depkominfo)), “Telematika” adalah istilah bahasa
Indonesia yang kita (stakeholders) create sendiri, yaitu merupakan konvergensi
dari :
Tele = “Telekomunikasi”
ma = “Multimedia”
tika = “Informatika”,
atau konvergensi dari
“3C”: “Content”, “Computing”, and “Communication”.
Dari dua definisi di
atas, maka dapat dibuat kesimpulan bahwa Telematika adalah Telecommunication
dan Information. Selain di bidang komunikasi pemanfaatan dari telematika
sendiri sudah banyak digunakan seperti di bidang keamanan dan keselamatan,
navigasi, pendidikan maupun pemerintahan.
Infrastruktur komunikasi untuk mendukung teknologi telematika antara
lain adalah jaringan seluler (HP), jaringan Satelit, jaringan Siaran Radio/TV,
jaringan Titik Akses dan lainnya.
Pemanfaatan Telematika
Berikut ini adalah salah satu pemanfaatan telematika dalam navigasi,
keamanan dan keselamatan : Global Positioning System. Sistem Pemosisi Global
atau yang lebih dikenal dengan GPS adalah sistem untuk menentukan letak di
permukaan bumi dengan bantuan penyelarasan (synchronization) sinyal satelit. (Wikipedia 2)
Architecture GPS Tracking
Berikut gambaran
sistem kerja dari GPS bisa dilihat pada link video ini :
Cara kerja sistem ini
menggunakan sejumlah satelit yang berada di orbit bumi, yang memancarkan
sinyalnya ke bumi dan ditangkap oleh sebuah alat penerima. Sistem ini menggunakan 24 satelit yang
mengirimkan sinyal gelombang mikro ke Bumi. Sinyal ini diterima oleh alat
penerima di permukaan bumi dan berguna untuk menentukan letak (lokasi),
kecepatan, arah, dan waktu.
GPS Tracker atau
sering disebut dengan GPS Tracking adalah teknologi AVL (Automated Vehicle
Locater) yang memungkinkan pengguna untuk melacak posisi kendaraan, armada
ataupun mobil dalam keadaan Real-Time. GPS Tracking memanfaatkan kombinasi
teknologi GSM dan GPS untuk menentukan koordinat sebuah obyek, lalu
menerjemahkannya dalam bentuk peta digital. GPS Tracking juga terdapat pada
ponsel atau smartphone saat ini, yang memungkinkan pengguna untuk melacak
posisi dari ponsel (smartphone) si pengguna.
GPS banyak juga
digunakan sebagai alat navigasi seperti kompas. Beberapa jenis kendaraan telah
dilengkapi dengan GPS untuk alat bantu navigasi, dengan menambahkan peta, maka
bisa digunakan untuk memandu pengendara, sehingga pengendara bisa mengetahui
jalur mana yang sebaiknya dipilih untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Kegunaan lain dari GPS
adalah sebagai pelacak kendaraan, dengan bamtuan GPS pemilik
kendaraan/pengelola armada bisa mengetahui ada dimana saja kendaraannya/aset
bergeraknya berada saat ini. Pemanfaatan GPS pada kendaraan selain sebagai alat
bantu navigasi bisa juga sebagai alat keamanan dan keselamatan. Contohnya
pelacakan pesawat yang hilang karena mengalami kecelakaan di tengah laut.
Selain pemanfaatan telematika
dari GPS di atas, masih banyak lagi pemanfaatan telematika lainnya seperti di bidang
pendidikan yakni E-learning.
Semoga penjelasan singkat di atas dapat berguna
bagi bloggers sekalian, saran, komentar dan kritik akan penulis tunggu dan baca
untuk perbaikan penulisan berikutnya.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar